Jumat, 11 Oktober 2013

artikel



Menumbuhkan Semangat Belajar

Belajar adalah suatu proses yang dilakukan oleh manusia secara berkesinambungan untuk beradaptasi dengan lingkungannya. Akan tetapi, suatu proses belajar yang tidak benar justru akan membuat kita merasa malas dan jenuh. Terlebih lagi pembelajaran terhadap anak, diperlukan metode atau cara belajar yang merangsang anak untuk termotivasi belajar lebih giat.
Melatih kebiasaan belajar membutuhkan suasana yang menyenangkan. Dalam pengertian yang paling sederhana, kita akan melihat bahwa anak-anak tidak akan senang diperintah, dipaksa, dibentak, apalagi diancam dengan hukuman supaya mau belajar. Semakin keras ia dipaksa belajar, semakin buruk hasilnya. Apabila sudah sampai pada taraf ini maka belajar, waktu belajar dan waktu untuk mengerjakan pekerjaan atau tugas sekolah akan menjadi saat-saat yang menyebalkan bagi anak.
Sikap positif orang tua berpengaruh besar bagi kelancaran belajar anak. Namun kelancaran belajar itu pasti tidak akan tercapai kalau suasana belajar tidak mendukung. Karena itu orang tua sebaiknya menyediakan tempat khusus untuk anak belajar. Tempat itu harus memungkinkan ia untuk dapat belajar dan mengerjakan PR tanpa ada gangguan. Bila mungkin, idealnya tempat itu bisa berupa sebuah kamar khusus. Kalau tidak, di rumah yang relatif kecil pun perlu diusahakan adanya tempat belajar tertentu. Misalnya, di ruang tidur anak. Ingatlah, bahwa lingkungan mempengaruhi sikap belajar anak!
Selain memberikan ruang khusus untuk privasi belajar anak, orangtua haruslah memonitor belajar anak dengan turut mendampingi anak belajar. Dalam hal ini, selalu mengikuti pelajaran apa saja yang didapatkan anak di sekolah. Bukan hanya sekedar mengikutkan anak untuk kursus.
Sebagai kesimpulan, peran orangtua terhadap proses perkembangan belajar anak sangatlah penting. Karena itu para orangtua berperan sertalah dalam setiap proses belajar anak!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar